Bos Jamsostek Kewalahan Rangkul Pekerja Informal


PT Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek) mengaku kesulitan merangkul pekerja di sektor informal. Karena para pekerja ini tak punya payung organisasi resmi.

"Informal sulit kita serap, karena tak miliki organisasi," ujar Direktur Utama Jamsostek Hotbonar Sinaga kepada wartawan usai panen raya padi di Desa Kebonagung Kecamatan Pakisaji Kabupaten Malang, Jumat (6/7/2012).

Mekanisme pembayaran, kata dia, akan menemukan kesulitan jika tak memiliki wadah perkumpulan. Karena Jamsostek tak dapat diurus perorangan.

Ia mengaku, jumlah pekerja informal mencapai 70 juta sampai 80 juta orang, tapi pihaknya hanya mampu menyerap sekitar 1 juta orang saja.

"Potensinya masih besar," aku Sinaga.

Menurut dia, para pekerja informal itu seperti petani, nelayan, tukang ojek, atau sopir angkutan yang memiliki potensi risiko kecelakaan kerja cukup tinggi.

Untuk merangkul seluruh pekerja informal itu dibutuhkan waktu selama 10 sampai 20 tahun. "Kalau semua bisa diajak ikut jamsostek butuh sampai 20 tahun," ujar Hotbonar.

SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Bebas tapi tetep jaga kesopanan berkomentar ya gan n sis juga ^_^