Antara 100.000 dengan 1.000



vs

 
 
Suatu kala ada uang Rp 100.000,- dan Rp 1.000,- yang dicetak bersamaan
100rb : hai 1rb, kita sebentar lagi berpisah, jaga diri ya
1rb : baik, kau juga

berbulan-bulan lamanya, akhirnya 2 lembar uang itu bertemu lagi di dompet suato orang
100rb : hai kau 1rb yang dulu dicetak bersamaan denganku kan? kenapa rupamu lusuh, kucel dan kisut begitu?

1rb : oh, aku sudah berkelana jauh kemana-mana, ke pasar, ke dompet tukang jualan bakso dan yang paling mengesankan bagiku adalah saat aku disumbangkan ke masjid

100rb : memangnya ada apa di masjid?

1rb : disana aku disumbangkan di kotak kecil untuk amal masjid, dan banyak manusia yang mengumandangkan adzan dan ayat-ayat suci Allah Swt

100rb : wah, kedengarannya indah sekali

1rb : iya, bagaimana denganmu? kenapa rupamu masih bagus seperti kita dicetak dulu?

100rb : yah, pemilikku walaupun sering mengajakku ke mall, tempat karaoke, tempat makan yang bagus, tidak pernah mengeluarkanku dari dompetnya

1rb : berarti kamu dicetak bukan untuk dijadikan alat tukar, tapi sebagai alat penggemuk dompet ini?

100rb : iya, betapa menyedihkan.. aku juga ingin membuang waktuku di masjid seperti kamu
SHARE

Milan Tomic

Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.

  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
  • Image
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 komentar:

Posting Komentar

Bebas tapi tetep jaga kesopanan berkomentar ya gan n sis juga ^_^