Dua persalinan dialami Dewi "Dee" Lestari, dengan cara yang sama sekali berbeda. Kala persalinan anak sulung dari pernikahan pertamanya, Keenan Avalokita Kirana, sakit tak terkira dan intervensi medis membuat Dee menyerah dan akhirnya memilih menjalani bedah caesar.
Persalinan yang tanpa sadar membuatnya trauma membuat mantan personel trio Rida-Sita-Dewi ini memutuskan sebuah revolusi untuk menyambut anak keduanya, merasakan persalinan yang dijalani wanita di masa primitif yang lebih alami: gentle birth.
Lewat gentle birth, Dewi merasa kebebasan dan menikmati proses menjadi seorang ibu dengan lebih intim. Kelahiran Atisha Prajna Tiara, buah cintanya bersama sang suami, Reza Gunawan, seorang terapis penyembuhan holistik, pasangan ini mengatakan mengalami metamorfosis yang menakjubkan sekaligus alamiah sebagai orangtua.
Menurut Dee, sebelum mengenal filosofi gentle birth, persalinan di matanya hanyalah sebuah peristiwa sederhana. Namun, yang dia alami saat melahirkan Keenan berbeda jauh dari bayangannya. Yang dia ingat, proses kelahiran anak lelakinya di rumah sakit penuh dengan kesakitan.
"Mulai dari pecah ketuban, kontraksi yang semakin kuat, induksi, hingga saya menyerah dan memilih caesar karena tak kuat menahan nyeri. Setelah melahirkan pun saya tak merasakan koneksi kuat dengan Keenan namun merasa itu wajar dialami semua ibu," ungkap Dee yang juga menuangkan pengalaman persalinannya di situs gentlebirthindonesia.com yang dia kelola bersama sang suami.
Persalinan yang penuh intervensi medis, ramainya penjenguk yang justru membuatnya merasa tak nyaman, bahkan pemberian susu formula bagi bayinya tanpa persetujuan Dewi membuatnya bertekad menjalani kehamilan dan melahirkan sesuai dengan keinginannya.
Selama kehamilan kedua, Dewi mengaku tak minum obat apapun. Ia hanya mengasup multvitamin organik khusus kehamilan, berlatih tai chi, meditasi, dan terapi Jin Shin Jyutsu dari Jepang serta self healing dari trauma sebelumnya. "Tak seperti kehamilan pertama, saya berusaha tak panik saat mengalami masalah kehamilan seperti pendarahan ringan, mual-mual dan gatal hamil. Padahal pada kehamilan sebelumnya saya akan langsung ke rumah sakit untuk daftar opname," katanya.
Puncak penantian sang buah hati pun berlangsung sangat alami. Dikatakan Dewi, menjelang kelahiran Atisha, bidan dari Bali, Mira yang awalnya akan mendampingi tak bisa datang sesuai rencana, sehingga otomatis persalinannya hanya dilakukan bersama sang suami, Reza di rumah mereka.
"Seingat saya, rasa nyeri yang saya rasakan masih bisa ditahan tubuh saya. Sensasi yang saya rasakan berbeda dengan proses persalinan yang pertama. Hanya 30 menit setelah masuk ke dalam air, Atisha keluar dan langsung ditangkap ayahnya," urai Dee.
Ditambahkan Reza, baginya, melihat peristiwa kelahiran buah hatinya adalah sebuah pengalaman yang sangat indah. Selain menakjubkan, ternyata persalinan alami tak mengakibatkan sobekan yang umum dialami pada persalinan di rumah sakit. "Tak ada sobekan, jadi Dewi tak perlu dijahit. Dewi juga hanya minum obat homeopati untuk pemulihan," ungkapnya. Sementara sang anak, Atisha yang tak pernah diimunisasi sejak lahir memiliki kesehatan yang lebih baik daripada kakaknya.
Kehadiran buah hati, yang kerap merenggangkan hubungan pasangan suami-istri pun tak dirasakan Dewi dan Reza. Tidur bersama buah hati mereka tak mengubah keintiman pasangan ini. "Kalau dibandingkan dengan masa sebelum hamil dan saat punya anak, saya merasa tidak kekurangan dalam keintiman fisik maupun emosional kami," kata Reza.
Berdasarkan pengalaman yang mereka alami, Reza dan Dewi menyebut gentle birth adalah sebuah pendekatan dan proses panjang yang saling berkaitan, mulai dari seks yang sakral, kehamilan yang sehat, persalinan yang ramah jiwa sampai pengasuhan dengan kesadaran.
Dee menambahkan, ada mispersepsi mengenai persalinan modern yang populer dan menyerahkan kekuatan dan otonomi tubuh pada mereka yang dianggap lebih tahu. "Persalinan di rumah sakit modern dan teknologi serba canggih belum tentu tepat dengan kebutuhan lahir batin ibu dan bayi."
Kepada calon ayah dan ibu keduanya berpesan, bukan hanya sekedar kenyamanan calon ibu yang diperhatikan, tetapi juga kebutuhan bayi yang baru lahir. " Sadari penting dan kualitas pengalaman bayi saat dilahirkan. Melahirkan adalah persembahan, hadiah bagi bayi, bukan cuma mengurangi rasa sakit atau mencari kenyamanan ekstra bagi ibu."
Persalinan yang tanpa sadar membuatnya trauma membuat mantan personel trio Rida-Sita-Dewi ini memutuskan sebuah revolusi untuk menyambut anak keduanya, merasakan persalinan yang dijalani wanita di masa primitif yang lebih alami: gentle birth.
Lewat gentle birth, Dewi merasa kebebasan dan menikmati proses menjadi seorang ibu dengan lebih intim. Kelahiran Atisha Prajna Tiara, buah cintanya bersama sang suami, Reza Gunawan, seorang terapis penyembuhan holistik, pasangan ini mengatakan mengalami metamorfosis yang menakjubkan sekaligus alamiah sebagai orangtua.
Menurut Dee, sebelum mengenal filosofi gentle birth, persalinan di matanya hanyalah sebuah peristiwa sederhana. Namun, yang dia alami saat melahirkan Keenan berbeda jauh dari bayangannya. Yang dia ingat, proses kelahiran anak lelakinya di rumah sakit penuh dengan kesakitan.
"Mulai dari pecah ketuban, kontraksi yang semakin kuat, induksi, hingga saya menyerah dan memilih caesar karena tak kuat menahan nyeri. Setelah melahirkan pun saya tak merasakan koneksi kuat dengan Keenan namun merasa itu wajar dialami semua ibu," ungkap Dee yang juga menuangkan pengalaman persalinannya di situs gentlebirthindonesia.com yang dia kelola bersama sang suami.
Persalinan yang penuh intervensi medis, ramainya penjenguk yang justru membuatnya merasa tak nyaman, bahkan pemberian susu formula bagi bayinya tanpa persetujuan Dewi membuatnya bertekad menjalani kehamilan dan melahirkan sesuai dengan keinginannya.
Selama kehamilan kedua, Dewi mengaku tak minum obat apapun. Ia hanya mengasup multvitamin organik khusus kehamilan, berlatih tai chi, meditasi, dan terapi Jin Shin Jyutsu dari Jepang serta self healing dari trauma sebelumnya. "Tak seperti kehamilan pertama, saya berusaha tak panik saat mengalami masalah kehamilan seperti pendarahan ringan, mual-mual dan gatal hamil. Padahal pada kehamilan sebelumnya saya akan langsung ke rumah sakit untuk daftar opname," katanya.
Puncak penantian sang buah hati pun berlangsung sangat alami. Dikatakan Dewi, menjelang kelahiran Atisha, bidan dari Bali, Mira yang awalnya akan mendampingi tak bisa datang sesuai rencana, sehingga otomatis persalinannya hanya dilakukan bersama sang suami, Reza di rumah mereka.
"Seingat saya, rasa nyeri yang saya rasakan masih bisa ditahan tubuh saya. Sensasi yang saya rasakan berbeda dengan proses persalinan yang pertama. Hanya 30 menit setelah masuk ke dalam air, Atisha keluar dan langsung ditangkap ayahnya," urai Dee.
Ditambahkan Reza, baginya, melihat peristiwa kelahiran buah hatinya adalah sebuah pengalaman yang sangat indah. Selain menakjubkan, ternyata persalinan alami tak mengakibatkan sobekan yang umum dialami pada persalinan di rumah sakit. "Tak ada sobekan, jadi Dewi tak perlu dijahit. Dewi juga hanya minum obat homeopati untuk pemulihan," ungkapnya. Sementara sang anak, Atisha yang tak pernah diimunisasi sejak lahir memiliki kesehatan yang lebih baik daripada kakaknya.
Kehadiran buah hati, yang kerap merenggangkan hubungan pasangan suami-istri pun tak dirasakan Dewi dan Reza. Tidur bersama buah hati mereka tak mengubah keintiman pasangan ini. "Kalau dibandingkan dengan masa sebelum hamil dan saat punya anak, saya merasa tidak kekurangan dalam keintiman fisik maupun emosional kami," kata Reza.
Berdasarkan pengalaman yang mereka alami, Reza dan Dewi menyebut gentle birth adalah sebuah pendekatan dan proses panjang yang saling berkaitan, mulai dari seks yang sakral, kehamilan yang sehat, persalinan yang ramah jiwa sampai pengasuhan dengan kesadaran.
Dee menambahkan, ada mispersepsi mengenai persalinan modern yang populer dan menyerahkan kekuatan dan otonomi tubuh pada mereka yang dianggap lebih tahu. "Persalinan di rumah sakit modern dan teknologi serba canggih belum tentu tepat dengan kebutuhan lahir batin ibu dan bayi."
Kepada calon ayah dan ibu keduanya berpesan, bukan hanya sekedar kenyamanan calon ibu yang diperhatikan, tetapi juga kebutuhan bayi yang baru lahir. " Sadari penting dan kualitas pengalaman bayi saat dilahirkan. Melahirkan adalah persembahan, hadiah bagi bayi, bukan cuma mengurangi rasa sakit atau mencari kenyamanan ekstra bagi ibu."
Berikut deretan seleb dunia yang memilih persalinan alami gentle birth :
Pamela Anderson
Pamela Anderson
Pamela AndersonBintang Baywatch ini bukan hanya sekali melahirkan dengan gentle birth. Dua anak lelakinya, Brandon dan Dylan, dilahirkan di rumah secara alami. Saat waktunya tiba, ia masuk ke dalam air, dan melahirkan buah hatinya bersama mantan suami Tommy Lee, hanya dengan bantuan bidan. “Saya melahirkan di rumah dua kali, secara alami, dengan bantuan bidan, dan di dalam air,” ujarnya pada Larry King seperti dikutip celebuzz.com. Pamela melanjutkan, ia tidak menambahkan obat apapun pada airnya, bahkan obat seperti Tylenol.
Jessica Alba
red carpet golden globe 2012
Kalau biasanya proses melahirkan identik dengan teriak kesakitan perempuan yang disusul isak tangis bayi, itu tidak terjadi saat Jessica Alba melahirkan putrinya tahun 2008. Ia memilih hypnobirthing, dan langsung merasa melahirkan itu mudah. Seperti disampaikan sang suami, Cash Warren, Alba bahkan sama sekali tak bersuara saat melahirkan, apalagi berteriak. “Saya tidak berteriak, rasanya luar biasa, seperti meditasi. Saya bernafas seperti dalam yoga, dan fokus,” ungkap bintang Fantastic Four itu, seperti dikutip naturalchildbirthproject.com.
Demi Moore
Mantan istri Bruce Willis ini memang luar biasa. Setelah pernah berpose hamil untuk cover Vanity Fair tahun 1991, ia juga melahirkan ketiga putrinya, Rumer, Scout, dan Tallulah Belle, secara alami. Anak kedua dan ketiganya, bahkan dilahirkan di rumah hanya dengan bantuan bidan. Uniknya, ia mendokumentasikan kelahiran pertamanya untuk Willis yang saat itu tak bisa menemani karena harus bekerja.
Gisele Bundchen
Sehari setelah melahirkan putranya, Benjamin, Bundchen langsung bisa beraktivitas seperti biasa, bahkan membuat pancake. Supermodel itu memilih melahirkan secara gentle birth di rumahnya bersama sang suami, Tom Brady, di Boston. “Rasanya sama sekali tidak sakit, tidak sedikitpun. Saya sangat fokus, dan di setiap kontraksi, rasanya sang bayi makin mendekat,” tuturnya pada Fantastico, sebuah program televisi di Brazil.
Charlotte Church
Tahun 2007, penyanyi Charlotte Church melahirkan putrinya, Ruby Megan Henson, dengan cara gentle birth di rumah. Ia bersyukur tidak memilih obat bius di rumah sakit sebagai upaya menghilangkan rasa sakit saat melahirkan. “Tanpa obat bius, membuat proses penyembuhan saya lebih baik, dan Anda tidak akan mencederai diri Anda sendiri,” ungkapnya dalam celebuzz.com.
Cindy Crawford
Bagi Cindy Crawford, melahirkan secara alami dengan gentle birth merupakan kesuksesan tersendiri. Supermodel itu melahirkan dua anaknya, Persley dan Kaia, di rumah dengan bantuan bidan. “Tidak ada lagi pertanyaan siapa yang membawa bayi saya dan tak ada yang mengantarkannya untuk saya. Saya bisa saya lakukan sendiri, dan itu adalah kesuksesan bagi saya pribadi,” ujarnya.
Kelly Preston
Istri John Travolta ini, juga melahirkan putri mereka di rumah, dengan proses alami. Menurut Kelly, gentle birth merupakan proses melahirkan yang penuh kedamaian, dan cara cantik untuk seorang bayi hadir ke dunia. Meski di tengah proses ia berteriak ingin ke rumah sakit untuk mendapatkan obat bius, namun ibu dari Ella Bleu ini bersyukur memilih melahirkan secara gentle birth.
Pink
Bintang musik rock ini merupakan salah satu yang terinspirasi setelah menonton video dokumenter Ricki Lake tentang gentle birth. Ia pun berencana melahirkan Willow Sage Hart yang lahir tahun 2011 lalu, secara alami. Namun, setelah dua malam panjang, Pink belum juga mengalami kemajuan, sehingga akhirnya ia pun harus operasi caesar. “Bayi saya punya rencana lain. Tapi kami pasti akan melakukan proses melahirkan secara alami, pada kesempatan berikutnya,” janjinya dalam naturalchildbirthproject.com.
Halle Berry
Aktris berkulit hitam nan seksi ini, juga seorang seleb yang memilih melahirkan bayinya secara alami. Namun, ia tidak melakukannya di rumah. Bintang film Catwoman ini melahirkan Nahla Ariela Aubry, buah hatinya bersama mantan pasangannya model berdarah Perancis, Gabriel Aubry, di Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles.
Hi. I’m Designer of Blog Magic. I’m CEO/Founder of ThemeXpose. I’m Creative Art Director, Web Designer, UI/UX Designer, Interaction Designer, Industrial Designer, Web Developer, Business Enthusiast, StartUp Enthusiast, Speaker, Writer and Photographer. Inspired to make things looks better.
0 komentar:
Posting Komentar
Bebas tapi tetep jaga kesopanan berkomentar ya gan n sis juga ^_^